KBAI Kantor Berita Anak Indonesia
Related Articles
Surat terakhir dari seorang anak perempuan membuat panik orangtua di Belitung Timur. Maklum saja surat itu ditulis jam 2 dinihari. Dalam tulisan itu, anak tampak depresi berat. Yang menyebabkan ortu panik.
Peristiwa ini membuat orang tua berusaha mencari pertolongan. Tagana yang merespon hal tersebut segera melakukan pencarian. Berbekal dari keterangan orang tua, Tagana melakukan identifikasi.
Mahroni Hidayat Koordinator Tagana Kabupaten Belitung Timur Propinsi Kepulauan Babel menyampaikan kabar itu disampaikan Senin 19 Maret jam 17.45.
Setelah mengetahui kejadian tersebut, segera Tim Tagana melakukan pengecekan ke Rumah Korban dan mengumpulkan informasi lainya. Serta melakukan pencarian, hingga jam. 01.15 wib, korban belum ditemukan.
Hari ini 9 orang Tagana melanjutkan pencarian dengan memeriksa rumah rumah kosong dan rumah kebun yang ada disekitar.
Orangtua melaporkan kondisi ini kepada Kades, Kadus dan Babinkamtibmas.
Namun menurut Dayat sampai sekarang anak belum ditemukan. Ia dan tim berharap tidak telat dengan anak tersebut. Jangan sampai anak tersebut melakukan yang merugikan. Mari kita doakan bersama.
